Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Ke-170 di Tanah Papua Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Ke-170 di Tanah Papua

Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Ke-170 di Tanah Papua

Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Ke-170 di Tanah Papua. (Foto : dok/Jos/ist)
SMSNEWS.id | Sorong - Ribuan masyarakat Jemaat GKI Syaloom Klademak dari berbagai kelompok umur mengikuti ibadah syukur Perayaan HUT Pekabaran Injil (PI) ke-170 Tahun 2025, Rabu (5/2/25).
Ibadah syukur tersebut dilangsungkan di halam gedung gereja Syaloom Klademak Kota Sorong.
HUT Pekabaran Injil (PI) tiap tahunnya di pusatkan di Manokwari di pulau Mansinam, di ikuti oleh jemaat di daerah Papua, Papua Barat dan Papua Barat Daya.
Khusus jemaat Gereja Syaloom Klademak Kota Sorong Provinsi Papua Barat Daya, di langsungkan di halaman Gedung Gereja Syaloom Klademak ditandai dengan jalan santai start dari halaman gereja melewati Jalan A.Yani, membelok ke arah RS Angkatan Laut, finis di halam gedung gereja, menempuh lama perjalanan kurang lebih 40 menit.
Setelah finish, dilanjutkan dengan ibadah syukur yang di pimpin oleh Ketua Jemaat GKI Syaloom Klademak, Pdt. Els Putirulan Maniagasi, S.Th., M.Mis.
Melalui isi firman Allah dari Alkitab Roma 11:11-24. Dihadapan ribuan warga jemaat yang beribadah, Pdt. Els Putirulan Maniagasi mengajak bahwa orang-orang Papua selalu bersyukur atas berkat-berkat dan karunia Allah yang sudah didapati diatas tanah Papua yang diberkati Tuhan.
Seperti apa yang tertulis di Alkitab ayat 22-24 pada pembacaan Roma 11 bahwa kesetiaan dan kebaikan Allah menegaskan bahwa Allah itu baik dan adil untuk kita, hidup dengan iman dan tidak boleh hidup iman palsu.
Pdt. Els menyebutkan bahwa di tahun 2025 merupakan tahun kesehatian yang menyatukan.
Momen HUT PI bukan hanya ibadah tetapi bentuk toleransi seluruh umat beragama di tanah Papua, untuk itu injil itu kekuatan Allah dan keselamatan itu bukan milik bangsa Israel tetapi milik semua termasuk milik bangsa Papua.
"Olehnya, kita setia dan taat untuk selama lamanya, sesuai dengan tema sentral, Keselamatan telah berlangsung bagi suku suku bangsa di Tanah Papua, sub tema, Membangun kesehatian dalam mewujudkan misi Allah bagi keselamatan, keadilan, kesejahteraan dan kedamaian di Tanah Papua," ujar Pdt. Els Putirulan Maniagasi.
"Sekedar mengingatkan, injil pertama kali masuk Papua melalui pulau Mansinam, Teluk Doreh Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat pada tanggal 5 Pebruari 1855. Injil masuk melalui dua misionaris asal Jerman, yakni Cari Wilhelm Ottow dan Johan Gottlon Geiss ler," jelasnya.
Ibadah Syukur HUT Pekabaran Injil Ke-170 di Tanah Papua. (Foto : dok/Jos/ist)
HUT Pekabaran Injil di warnai dengan pengundian nomor untuk mendapatkan puluhan hadiah door price, kemudian hadiah kipas angin dan dispenser serta hadiah utama 1 unit Kulkas. (Jos)
Editor : Red
Lebih baru Lebih lama