 |
| Ketua Pengurus Pusat (PP) Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (BAVETI), Theo L. Sambuaga menyerahkan SK kepada Ketua BAVETI Provinsi Papua Barat Daya (PBD), Ir. Ahmad Lie. (Foto : dok/ist) |
SMSNEWS.id | Sorong - Ketua Pengurus Pusat (PP) Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (BAVETI), Theo L. Sambuaga melantik Ketua BAVETI Provinsi Papua Barat Daya (PBD), Ir. Ahmad Lie di Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (2/10/24).
Informasi resmi tersebut disampaikan salah satu pengurus BAVETI Sorong, Benny Nebore yang juga merupakan salah satu atlet melalui telepon selulernya.
Dijelaskan Benny Nebore, hadirnya wadah BAVETI di Provinsi Papua Barat bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi antar pengurus BAVETI di seluruh Indonesia menjadi inspirasi bagi atlet tenis usia 35.
Kemudian menggiatkan olah raga tenis usia 35 di wilayah Papua Barat Daya dan juga membentuk pengurus BAVETI di seluruh Kabupaten/Kota yang ada di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
Sesuai data yang diperoleh media ini, Kejurnas BAVETI sudah beberapa kali dilaksanakan, bahkan sebelum Balikpapan tahun lalu, pata tahun 2023, Kejurnas BAVETI juga di gelar di Padang Sumatera Barat.
 |
| Ketua Pengurus Pusat (PP) Barisan Atlet Veteran Tenis Indonesia (BAVETI), Theo L. Sambuaga melantik Ketua BAVETI Provinsi Papua Barat Daya (PBD), Ir. Ahmad Lie. (Foto : dok/ist) |
Adapun pelaksanaan Kejurnas BAVETI XI Tahun 2024 ini terlaksana dalam rangka perebutan tropy bergilir Menteri Pemuda dan Olah Raga Republik Indonesia (Menpora RI) oleh seluruh atlet seluruh Indonesia, tepatnya pada tanggal 2 hingga 3 Oktober 2024 dengan mempertandingkan ganda putra dan ganda putri serta beregu putra dan putri.
Khusus atlet dari Provinsi Papua Barat Daya, kategori yang diikuti adalah beregu, perorangan ganda putra KU 50 dan 60.
Adapun atlet dari Provinsi Papua Barat Daya berjumlah 8 orang, masing-masing, Ahmad Lie (Kapten Tim), Chricensius Linthin, Pengky Tanery, Benny Nebore, Refik Mahubessy, Fransiskus A.Purwanto, Noldy Paat, dan Zefnat Nikijuluw.
"Tujuh orang diantaranya sudah pensiun, saya sendiri yang masih aktif kerja," ujar Benny Nebore.
Lebih lanjut kata Benny Nebore, kehadiran Badan Pengurus BAVETI di Provinsi Papua Barat Daya yang merupakan Provinsi termuda di Indonesia, sangat berdampak positif sebagai wadah untuk menyalurkan bakat dan selalu membangun sinergitas dengan pengurus BAVETI di Indonesia dan pemerintah daerah setempat. (Jos)
Editor : Red