Jalan rusak di Sei Binti. (Foto : dok/Jul/ist) |
SMSNEWS.id | Batam - Kondisi infrastruktur jalan yang ada di Kota Batam tepatnya di Jl. Sei Binti, Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji menuju pelabuhan rakyat Sagulung sangat memprihatinkan dengan kondisi berlubang dan terlihat becek berkerikil.
Bagaimana tidak, jalan rusak yang pernah memakan korban itu makin hari makin buruk disebabkan cuaca hujan beberapa hari terakhir dan lalu lalang kendaraan perusahaan.
Berdasarkan pantauan awak media ini di lapangan, ada beberapa ruas jalan rusak yang berada di seputaran Jalan Sei Binti, Kelurahan Tanjung Uncang, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam, tepatnya di depan PT Palma, Simpang 3 menuju arah Pelabuhan Rakyat Sagulung, dan di depan Perumahan Azure Gardenia.
Pengendara ojek online (ojol) ketika diwawancarai mengatakan jalan rusak di Sei Binti itu sudah cukup lama dan berharap segera diperbaiki.
"Kan jalan nya becek juga kalo hujan, sedangkan panas dia berdebu," tuturnya, Minggu (16/6/24).
Hal senada juga dikatakan oleh Ketua RW.019 Kelurahan Tanjung Uncang, Ismail bahwa jalan rusak tersebut sudah cukup lama dan beberapa kali kendaraan roda dua terjatuh.
"Sebelumnya Bapak Wali Kota sempat tinjau, lalu satu bulan kemudian dilakukan pengerasan menggunakan koral, kerikil, dan lain lain oleh Dinas Bina Marga Kota Batam atas instruksi Wali Kota Batam," jelasnya kepada awak media ini.
Lebih lanjut katanya, jalan sei binti tersebut merupakan jalan satu satunya untuk masyarakat pulau dan sekitarnya maupun akses perusahaan yang ada di sekitaran sei binti.
"Setiap hari jalan ini kan digunakan terus oleh perusahaan dan warga, hingga akhirnya berlubang lagi karena tidak di aspal," paparnya.
Terpisah, ketika dikonfirmasi awak media ini, Lurah Tanjung Uncang, Sutrisna mengatakan Jl. Sei Binti merupakan jalan yang terhimpit diantara dua kelurahan.
"Saya kan baru bergabung Desember kemarin di Kelurahan Tanjung Uncang, dan itu letaknya terhimpit diantara dua kelurahan," ujarnya, Rabu (19/6/24).
Lanjut Sutrisna, ia belum menerima keluhan dari masyarakat setempat terkait jalan rusak di sei binti tersebut.
"Sejauh ini belum ada keluhan dari masyarakat kepada saya mengenai jalan rusak itu," tutup Sutrisna. (Jul)
Editor : John